mensyukuri hidup

 Wah udah lama (banget!) ya gue ga menulis di blog ini.

Apalagi menulis hal2 gaje, labil, dan khas anak muda yang personal huahaha ;)

Oke, jadi seperti judulnya, gue Alhamdulillah baru saja diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk merasakan menjadi berumur 20 tahun. Yah well, jujur2 aja agak miris juga karena hari ulang tahun gue dengan bahagianya bertepatan dengan ujian sumatif modul kardiovaskuler *hiks* :”)

Tapi tetap aja gw berbahagia akan itu J

Jadi sedikit bercerita tentang apa saja yang terjadi di hari ulang tahun gue, ceritanya jam 12 malam tepat gue dengan rajinnya masih belajar (tumben) buat persiapan sumatif, dan rupanya orang yang dengan sialnya kedapatan jadi yang pertama mengucapkan selamat ulang tahun ke gue ga lain dan ga bukan adalah PUSPA DEWI! hahaha, bosen juga ga sih sama nama yang satu ini? rupanya sohib gue dari zaman SMP, SMA, sekuliah, dan seKos ini dengan sialnya lagi belajar bareng di kamar gue malem itu huahaha

Akhirnya setelah penuh haru biru sumatif 2 kardiovaskuler, gue dan temen2 kelompok 17 (Tania, Mas Jo, Papoy, Thrombus, Lebang, Gian, Ijal,  Sella, dan Ci Mei li) pergi makan2 hari itu ke Yoshinoya Pasar Festival. lumayan juga lah ternyata makan disana, kita semua ga ada yang pulang dengan ga bahagia, ga kekenyangan, dan tentunya dengan perut sedikit membuncit huehehe ;)

Besok dan besoknya ternyata jadi hari yang ‘basah’. Ada 2 surprise yang sama2 membuat gue basah kuyup hahahaha, yang satu gue diceburin ke kolam parasit yang literally IJO LUMUT (yaks), dan yang satu kejadian binder Angry Birds -_-

Hahaha, yah pada intinya, ada satu hal yang mau gue share di posting kali ini.

Jadi di hari ulang tahun gue kemarin, ada sebuah pertanyaan yang membuat gue tertegun. Pertanyaan itu datang dari Rahdi yang (dengan segala embel-embel hipster khas Rahdi) intinya adalah: Udah ngapain aja lo di umur 20 tahun ini?

Hm, memang pertanyaan yang sulit sih untuk dijawab. Ketika gue share sama teman2, ternyata banyak juga yang menanggapi dengan pesimis:

“Iya nih, gue belum ngapa2in sampe sekarang” atau “Gue belum punya prestasi apa2 nih”

atau bahkan yang paling parah, menyedihkan, tapi kalo inget bikin ngakak adalah yang meluncur dari mulut teman gue: “hidup gue Cuma sampah”

Nah itu dia, guys.

Jangan pernah merasa kita belum berbuat apa2. Kalau kita udah menjalani hidup kita sejauh ini dengan keikhlasan dan kebahagiaan, buat gue, itu jauh lebih dari cukup untuk bilang bahwa kita udah berbuat sesuatu untuk hidup!

Maksud gue, Man, hidup ini benar2 anugerah dari Tuhan buat kita. Dan menurut gue, udah jadi esensi kehidupan buat mengisinya dengan kebahagiaan lo. Ya, gue ulangi lagi, Kebahagiaan lo. Kebahagiaan Anda. Karena pada hakikatnya, hidup kita adalah perkara kita dengan Tuhan, dan menjalaninya dengan bahagia juga menjadi wujud syukur atas kehidupan yang udah diberikanNya J 

Dan Tuhan yang Maha Baik tentunya juga akan membalas rasa syukur kita itu dengan nikmat yang lebih banyak lagi kan di muka bumi :”)

Perkara belum ada prestasi, belum ada pencapaian, atau usaha-usaha yang masih tansil, biarin aja cuy! ada 26 huruf di sistem alfabet kita, kalau plan ‘A’ gagal, kan masih ada plan ‘B’, ‘C’, ‘D’, dan seterusnya kalau kita ga berhenti mencoba J

Jadi, selamat buat Anda yang berbahagia dengan hidup Anda! selamat karena Anda sudah benar-benar melakukan sesuatu untuk menghargai diri Anda dan hidup Anda sendiri, dan selamat karena Anda InsyaAllah SEHAT JIWA! (karena salah satu parameter sifat jiwa ternyata adalah “bisa menghargai diri sendiri apa adanya” lhooo, huahaha)

Ada yang masih bingung cara mulai berbahagia? Yah ayo kita mulai dengan simply tersenyum dan tertawa, misalnya dengan nostalgia lihat foto2 jadul kita, atau ngakak sekeras2nya waktu lihat jokes2 ga mutu di 9gag.com huehehe :)